| ||
|
VIVAnews - Paris Jackson sangat dekat dan menyayangi ayahnya, Michael Jackson. Untuk menunjukkan rasa sayangnya itu, Paris berniat untuk membuat lagu khusus sebagai penghormatan terakhir untuk ayahnya.
Kabar yang beredar mengatakan, Paris tertarik untuk masuk studio rekaman dan membuat lagu yang didedikasikan untuk almarhum ayahnya tersebut. Bocah berusia 11 tahun ini mendapat inspirasi membuat lagu untuk Jacko setelah melihat penampilan para pesohor Hollywood seperti Mariah Carey dan Stevie Woner yang tampil di acara upacara pemakaman Jacko yang digelar di Staples Center, Los Angeles pada 7 Juli lalu.
"Dia tidak pernah mengerti bila dirinya itu sangat populer," ucap sumber seperti dikutip dari The Sun, Jumat 10 Juli 2009.
Dalam membuat lagu khusus untuk Jacko, anak kedua Jacko dari Debbie Rowe ini sudah melakukan pembicaraan dengan tantenya, Janet Jackson.
"Keluarga Jackson terlihat tidak setuju. Tetapi, Paris meyakinkan bila itu adalah ide yang bagus," tambah sumber tersebut.
Paris langsung mencuri perhatian publik pada saat dia naik ke atas panggung dan mengucapkan kata perpisahan untuk Jacko. Dengan menahan rasa sedihnya, Paris mengatakan bila Jacko adalah ayah yang baik dan dia sangat menyayanginya.
Momen itu menjadi penutup acara upacara pemakaman Jacko yang sangat mengharukan. Hampir semua orang yang menyaksikan kata-kata perpisahan Paris untuk Jacko tak kuasa menahan airmatanya.
Pidato Paris Jackson Tak Direncanakan
acara penghormatan terakhir
sang ayah, Jacko
© people.com
CETAK BERITA INI
KIRIM KE TEMAN
KOMENTAR FANS MICHAEL JACKSON
DISKUSIKAN DI MILIS
Tantangan Bagi yang Gila Musik!
Penampilan singkat Paris itu ternyata tidaklah direncanakan. Ken Erlich, produser acara tersebut, berkata pada CNN, "Banyak kejadian di acara itu yang tidak ada di dalam naskah. Musiknya memang diatur, namun kebanyakan pembicara di situ benar-benar bicara dari hati mereka sendiri. Mereka adalah orang-orang yang benar-benar mengenal Michael. Dan aku rasa, itulah yang memberi jiwa pada acara tersebut."
Paris sendiri terlihat amat bergetar dan menahan tangis saat berdiri di atas panggung. Gadis cilik malang yang akhirnya meneteskan air matanya itu berkata, "Sejak aku dilahirkan, Daddy selalu menjadi ayah terbaik yang pernah Anda bayangkan. Dan aku cuma ingin bilang kalau aku sangat mencintainya."
Erlich juga mengungkapkan jika keluarga Jackson meminta agar acara penghormatan terakhir ini tidak dijadikan acara TV. Namun, sang produser itu mengatakan, "Kami harap Anda merasa sedang menonton sebuah acara penghormatan terakhir." (peo/npy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar